Lompat ke konten

6 Ciri Lovebird Sudah Bertelur di Glodok AMPUH FREE

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

Lovebird merupakan salah satu burung peliharaan yang cukup populer, tidak terlalu rewel dan memiliki harga jual yang cukup tinggi. Namun beberapa orang yang membudidayakan lovebird menganggap bahwa proses perawatan hariannya gampang-gampang susah. Selain itu, kalian juga harus tahu ciri lovebird sudah bertelur di glodok.

Mengetahui tanda-tanda lovebird sudah bertelur merupakan salah satu hal penting ketika kalian ingin membudidayakan lovebird. Dengan mengetahui hal tersebut, kalian jadi bisa menentukan langkah berikutnya untuk proses perawatannya. Namun sayangnya, masih banyak pemula yang belum tahu apa saja ciri burung lovebird yang sudah bertelur di glodok.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur di Glodok

Untuk mengetahui apakah lovebird sudah bertelur di glodok atau belum sebenarnya sangat mudah, ada banyak cara yang bisa digunakan entah itu dari segi perilaku maupun fisiknya. Biasanya ketika sudah bertelur, lovebird akan bertingkah tidak seperti biasanya. Nah, berikut ini adalah beberapa ciri lovebird yang sudah bertelur di Glodok.

1. Lovebird Berperilaku Agresif

Ciri pertama dari burung lovebird yang sudah bertelur di glodok adalah perilakunya yang lebih agresif. Contohnya kelabakan, baik itu untuk lovebird jantan maupun yang betina. Perilaku agresif ini bisa diartikan sebagai bentuk usaha lovebird melindungi glodok dan calon anaknya dari pengganggu dan predator lainnya.

Jika kalian meletakan lovebird ini di sangkar ternak yang aman, maka perilaku ini menjadi ciri bahwa burung tersebut ingin mengeram. Umumnya, lovebird akan menunjukkan amarahnya meskipun mereka hanya mendapat gangguan sepele saja. Jadi, perhatikan baik-baik perilaku dari burung lovebird kalian di rumah.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok
Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

2. Keluar Masuk Glodok Terus

Tanda lain dari burung lovebird yang sudah bertelur adalah tingkah laku lovebird jantan yang sering keluar masuk glodok. Meskipun yang mengeram dan bertelur adalah lovebird betina, namun induk jantan juga biasanya menunjukkan perilaku unik seperti keluar masuk glodok terus menerus.

Hal ini bisa menjadi salah satu ciri dari lovebird yang telah bertelur di dalam glodok. Yang mana lovebird jantan akan terlihat sering keluar dan masuk glodok dengan tujuan untuk memberikan perlindungan bagi telurnya dan lovebird betina yang sedang mengeramnya.

3. Lovebird Lebih Banyak Diam

Beda dengan hari-hari biasa saat tidak bertelur, lovebird yang sudah bertelur di glodok biasanya akan lebih banyak diam dibandingkan hari-hari biasa. Selain itu kicauan burung ini juga akan jauh berkurang dibanding biasanya. Bahkan kondisi ini akan lebih sering terjadi jika lovebird sudah benar-benar mengeram telur.

Baca Juga :  5 Manfaat Daun Salam untuk Lovebird dan Pemberiannya FREE

Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, melainkan lovebird ini sensitif terhadap suara dan mereka sudah fokus menjaga telur. Oleh karena itulah, jika kalian ingin mengecek kondisi telur sebaiknya lihatlah ketika induknya sedang ada di luar dan hindari ketika proses bertelur.

4. Lovebird Menjadi Gacor

Ciri lovebird sudah bertelur di glodok yang berikutnya adalah lovebird menjadi lebih gacor dan cerewet beberapa waktu sebelum mereka bertelur, bisa dua atau tiga hari sebelumnya. Jadi jika setelah kurun waktu tersebut burung lovebird tidak lagi gacor, maka kemungkinan besar mereka telah bertelur di glodok dan sedang fokus untuk mengeram telur tersebut.

Perilaku lovebird bertelur yang keempat ini berhubungan erat dengan ciri lovebird bertelur pada poin ketiga. Dimana setelah burung lovebird bertelur, mereka cenderung lebih banyak diam dan sarang dibandingkan berkicau ataupun melakukan hal lain. Mereka akan lebih fokus untuk menjaga dan mengeram telur mereka.

5. Bulu Lovebird Rontok

Rontoknya bulu burung Lovebird juga menjadi salah satu ciri mereka sudah bertelur di Glodok. Perlu kalian ketahui bahwa sebelum bertelur, fisik dari lovebird betina terlihat lebih berisi. Nantinya lovebird akan masuk dan berdiam diri dalam glodok untuk bertelur. Dalam kondisi ini lovebird betina akan mulai merontokkan bulu mereka.

Perontokan bulu lovebird betina ini bisa dijadikan sebagai tanda bahwa burung tersebut telah bertelur. Namun ada beberapa kasus dimana bulu lovebird rontok karena masalah tertentu. Oleh karena itulah kalian harus pastikan sendiri apakah lovebird tersebut benar bertelur atau tidak dengan cara mengecek langsung di glodok setelah proses bertelur selesai.

6. Lovebird Mandi Sendiri

Ciri terakhir dari lovebird yang bertelur di glodok adalah lovebird mandi sendiri. Jika telur sudah keluar dan burung lovebird mulai mengeram, maka mereka biasanya akan mandi sendiri dan meloloh anaknya. Hal ini menunjukan bahwa indukan Lovebird ini selalu menjaga dan merawat calon anak mereka.

Itulah tadi beberapa ciri lovebird sudah bertelur di glodok, bagi kalian yang memelihara dan membudidayakan lovebird wajib tahu ciri di atas. Selain mengetahui ciri dari lovebird yang telah bertelur, kalian juga harus tahu bagaimana cara merawat lovebird yang sudah bertelur supaya anak dan induknya bisa tumbuh dengan baik.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok
Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

Cara Perawatan Lovebird Ketika Bertelur

Ketika burung lovebird sedang bertelur dan mengerami telurnya, ada beberapa tips yang bisa kalian lakukan supaya telur bisa menetas dengan baik. Berikut ini beberapa tips merawat lovebird pada masa bertelur, mengeram dan menetas.

Baca Juga :  10 Tips & Cara Menjodohkan Lovebird Galak

1. Penuhi Kebutuhan Nutrisi

Setelah kalian mengetahui ciri lovebird bertelur di glodok, kalian harus merawatnya dengan baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memastikan kebutuhan nutrisi terpenuhi, kalian juga bisa menambahkan nutrisi ekstra berupa nutribird A21.

Kandungan vitamin di dalamnya sangat lengkap dan baik untuk indukan yang sedang bertelur, mengerami dan meloloh anaknya. Kalian bisa mencampurkan nutribird A21 bubuk ini ke dalam makanan sesuai dosis yang ada.

2. Beri Pakan Berkualitas

Tips berikutnya untuk merawat lovebird ketika sedang bertelur, mengeram, dan meloloh adalah dengan memberi pakan berkualitas. Kalian bisa memberi pakan berupa milet putih dan kenari dengan perbandingan 2:1 untuk indukan yang mau bertelur.

Sedangkan untuk makanannya, kalian bisa menggunakan jagung muda setiap hari dan sawi putih dua hari sekali. Setelah indukan selesai bertelur, hentian pemberian makanan tambahan jagung dan sawi. Berikan saja pakan milet putih dan kenari seed dengan takaran dua 2:1.

3. Lama Proses Pengeraman

Lama proses pengeraman yang dilakukan burung lovebird biasanya sekitar 21-27 hari. Telur lovebird mempunyai keunikan yaitu mereka tidak akan menetas secara bersamaan. Biasanya mereka akan menetas satu persatu, namun jika sudah lebih dari 30 hari biasanya telur tersebut zonk atau tidak berhasil menetas.

Sangat penting mengetahui durasi lama pengeraman telur lovebird. Dengan mengetahui durasi tersebut, kalian jadi bisa tahu perkiraan kapan telur akan menetas dan menentukan tindakan yang tepat jika sudah lebih dari durasi pengeraman pada umumnya.

Nah itulah tadi penjelasan tentang ciri lovebird sudah bertelur di glodok serta cara perawatannya. Dengan mengetahui ciri lovebird yang telah bertelur, kalian bisa menentukan langkah berikutnya supaya proses pengeraman bisa berjalan dengan lancar sampai telur menetas.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur di Glodok. Menggeluti budidaya lovebird memang susah susah gampang. Di satu sisi, burung berwarna warni ini tidak terlalu rewel dan memiliki harga jual kembali yang cukup tinggi. Sayangnya, proses perawatan dan ternaknya cukup rumit.

Apalagi jika LB sudah mulai masuk proses kawin. Beberapa hal harus diperhatikan agar telur isi dan berhasil menetas sempurna. Untuk membantu Anda menyiapkan kebutuhan si burung cinta, berikut ciri lovebird sudah bertelur di glodok yang wajib Anda kenali.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok
Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

  1. Agresif

Tingkah dari burung cinta yang semakin agresif bisa menjadi pertanda bahwa lovebird bertelur. Idealnya sikap klabakan dan agresif muncul sebagai upaya melindungi glodok serta calon anak burung dari predator atau pengganggu.

Baca Juga :  Manfaat Kerodong Untuk Lovebird Dan Settingannya 500

Jika Anda menempatkan LB di sangkar ternak yang aman, polah ini menjadi tanda bahwa si burung akan mulai mengeram. Sifat agresif sendiri bisa saja muncul dari si betina atau pejantan lovebird. Umumnya, burung akan menampakkan amarahnya meski karena gangguan kecil.

  1. Lovebird Jantan Keluar Masuk Glodok

Meski hanya induk betina yang bertugas mengeram dan bertelur, tapi si indukan jantan juga menampilkan gelagat unik. Dalam hal ini, si pejantan akan tampak keluar masuk glodok. Salah satu alasannya adalah untuk memberi perlindungan kepada si betina dan telur.

  1. Lebih Diam Saat Mengeram

Ciri lovebird sudah bertelur di glodok umumnya akan tampak lebih diam dari hari biasa. Kondisi ini sering kali terjadi jika si burung sudah benar benar dalam kondisi mengeram. Celoteh dari indukan betina dan jantan akan jauh berkurang dari waktu sebelumnya.

Hal ini karena burung cinta cukup sensitif pada gangguan suara dan juga mulai fokus untuk menjaga telur. Jika Anda ingin cek kondisi telur, maka cara melihat telur lovebird di glodok terbaik adalah saat indukan sedang di luar dan hindari saat proses bertelur.

Dengan begitu, Anda tidak akan mengganggu baik saat proses bertelur atau saat pengeraman. Jika perlu, Anda juga bisa menggunakan glodok berbahan kaca agar tidak perlu membuka rumah eram tempat lovebird bersarang.

  1. Cerewet Atau Gacor

Beberapa hari sebelum waktu bertelur, burung ini justru lebih cerewet. Celoteh dari burung cinta ini cenderung meningkat sekitar dua atau tiga hari sebelum bertelur. Setelah itu, LB akan beralih dan fokus pada mengeram. Yang mana menjadi ciri lovebird sudah bertelur di glodok.

  1. Bulu Rontok

Bulu yang rontok juga bisa menjadi pertanda bahwa indukan betina siap bertelur dan mengeram. Sebelum proses mengeluarkan telur, ciri fisik dari indukan betina sendiri tampak lebih berisi. Seiring dengan waktu, si LB akan masuk dan lama di dalam glodok untuk bertelur.

Dalam proses inilah, lovebird betina akan mulai merontokkan bulu atau juga disebut dengan mabung. Namun, rontoknya bulu juga bisa bertanda bahwa ada suatu hal yang salah. Yang mana harus Anda pastikan secara baik dengan melakukan cek glodok setelah proses bertelur selesai.

Jika telur sudah keluar dan burung cinta siap mengeram, maka LB akan memandikan diri sendiri dan meloloh anaknya. Ini adalah ciri lovebird sudah bertelur di glodok yang tampak layaknya kucing yang senantiasa menjaga dan merawat calon bayinya.

Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok
Ciri Lovebird Sudah Bertelur Di Glodok

Kesimpulan

Di tangan profesional, tingkah dari burung cinta yang menandakan proses bertelur telah usai memang tidak meresahkan. Namun bagi pemula, memahami cirinya dapat membantu memaksimalkan proses perawatan dan kesehatan burung. Yang mana dapat dilihat dari tingkah agresif, gacor, diam, bulu rontok, dan perilaku si jantan.

Baca Lainnya 5 Tips Lovebird Konslet Mulai Dari Proses Memilih Hingga Perawatan

Share this post on social!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *