Burung hantu memang memiliki keunikan tersendiri yang membuat orang-orang ingin memeliharanya di Rumah, apalagi suaranya yang khas itu menimbulkan berbagai mitos. Namun arti suara burung hantu di malam hari menurut Islam berbeda dengan mitos yang ada di masyarakat, lalu bagaimana pandangan Islam mengenai hal ini?
Di Indonesia, banyak orang yang percaya mitos turun temurun hingga disebarluaskan. Meskipun kondisi masyarakatnya sudah modern, tetap saja masih banyak yang mengikuti mitos tersebut, termasuk ketika mendengar suara burung hantu di malam hari.
Daftar Isi
Arti Suara Burung Hantu Menurut Primbon Jawa
Sebelum membahas lebih jauh mengenai arti suara burung hantu di malam hari menurut Islam, Kamu perlu mengetahui terlebih dahulu mitos yang berkembang di masyarakat ketika burung hantu bersuara, yaitu:
1. Ada Yang Meninggal
Ketika mendengar suara burung hantu, maka persepsi di masyarakat langsung muncul dengan berbagai makna atau arti. Yang pertama, suara burung hantu itu menandakan akan ada yang meninggal jika mendengar suara burung hantu di malam hari.
Konon, selain burung hantu yang bersuara menandakan akan ada seseorang yang meninggal di Lingkungan Kamu, biasanya burung lain berwujud gagak hitam atau putih pun sering bersuara. Karena hanya sebuah mitos, terkadang pada kenyataannya tidak sesuai dengan apa yang terjadi.
2. Gagal Panen Atau Akan Ada Musibah
Mitos yang kedua ini biasanya banyak dipercaya oleh masyarakat pedesaan, ketika mendengar suara burung hantu di malam hari pertanda datangnya musibah.
Musibah yang bisa terjadi bisa berupa kekeringan, hama bahkan gagal panen dalam satu kali tanam. Tak jarang banyak petani di beberapa tempat yang melakukan ritual sesembahan atau sesajen terhadap alam agar lebih bersahabat.
3. Perwujudan Malaikat Pelindung
Burung menjadi hewan yang sangat istimewa karena dipercaya bisa bekerjasama dengan malaikat untuk mengawasi kondisi bumi dan manusia. Mitos ketika suara burung berbunyi di malam hari yakni merupakan peringatan malaikat akan datangnya musibah.
Seolah-olah suara burung tersebut menjadi tanda bagi manusia untuk mewaspadai akan datangnya musibah.
4. Suara Burung Merupakan Cara Bumi Berkomunikasi
Tak sedikit orang yang percaya bahwa burung merupakan prajurit bumi, jadi suara burung di malam hari merupakan pesan yang disampaikan bumi kepada manusia. Pesannya berupa peringatan agar manusia lebih memperhatikan alam, berperilaku baik dan meningkatkan kepedulian pada alam.
Dari sisi positifnya memang benar bahwa bumi haruslah dijaga sebaik mungkin untuk mencegah terjadinya musibah. Bukankah peristiwa banjir, longsor, cuaca yang semakin panas ini merupakan ulah manusia? Jadi, mitos suara burung hantu sebagai cara bumi berkomunikasi itu ada benarnya juga.
5. Pesan Spiritual Dari Tuhan
Selain bumi yang berkomunikasi melalui suara burung, ternyata suara burung di malam hari juga ada makna lainnya. Meskipun bukan sesuatu yang normal, banyak yang percaya bahwa suara burung tersebut sedang berusaha menyampaikan pesan kepada orang-orang tertentu.
Biasanya orang normal akan kesulitan mengartikan pesan yang diberikan melalui suara burung tersebut. Pesan ini biasanya berisi tentang berbagai hal seperti bencana alam, tragedi, kematian atau peristiwa-peristiwa yang lainnya.
6. Mitos Burung Hantu Simbol Kemenangan
Arti suara burung hantu di malam hari menurut islam dengan mitos primbon jawa bahkan Yunani Kuno jelas berbeda. Bahkan Yunani Kuno menganggap bahwa suara burung hantu di malam hari bisa menjadi simbol perlindungan dan kemenangan.
Burung hantu juga dianggap sebagai hewan pendamping bagi Athena (Dewi Kebijaksanaan). Ketika perang, keberadaan burung hantu merupakan simbol kemenangan bagi bangsa Yunani Kuno. Sayangnya, simbol tersebut tak memberikan kemenangan dan tak mampu melindungi Yunani dari keterpurukan.
Arti Suara Burung Hantu Di Malam Hari Menurut Islam
Sebagai seorang Muslim yang menganut ajaran Islam dengan benar, tentu saja Kamu tidak bisa begitu saja percaya mitos seperti di atas. Arti suara burung hantu di malam hari menurut Islam berbeda dengan mitos yang sudah berkembang di masyarakat.
Secara tegas, Islam sudah menjelaskan atau membantah mitos tersebut melalui berbagai ayat Al Quran dan Hadits Rasulullah yang menyatakan mitos tersebut tidak benar.
1. Quran Surat Al A’raf ayat 131
Allah sendiri sudah berfirman dalam Quran Surat Al A’raf ayat 131 dengan menyatakan bahwa kesialan yang terjadi merupakan ketetapan dari Allah. Jadi tidak benar jika kesialan yang terjadi disebabkan oleh burung hantu yang bersuara di malam hari atau yang lainnya.
2. Quran Surat Yasin ayat 19
Pada ayat lain yang mungkin sering Kamu baca juga yakni Quran Surat Yasin ayat 19 menyatakan bahwa kesialan yang terjadi itu karena ulah Kamu sendiri. Mungkin itu juga bisa berarti sebagai peringatan bahwa Kamu sudah melampaui batasan yang Allah tetapkan.
3. Hadits-Hadits Rasulullah
Di sisi lain, hadits-hadits Rasulullah juga menjelaskan mengenai arti suara burung hantu di malam hari menurut Islam yang berbeda dengan mitos-mitos di atas.
Sebuah Hadits yang diriwayatkan Bukhori Muslim menyebutkan bahwa tidak ada penularan penyakit oleh burung (Adwa), tidak ada burung penentu nasib baik dan buruk (Thiyarah) atau tidak ada juga burung pembawa sial (Hamah).
Thiyarah atau burung penentu nasib baik dan buruk itu tidak ada, bahkan mitos yang terjadi tidak boleh menggagalkan seorang Muslim dari niat baiknya. Justru jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan sebaiknya berdoa, Ya Allah semoga Engkau mendatangkan kebaikan, tidak ada yang bisa menolak kejahatan kecuali Engkau Ya Allah.
Abu Dawud meriwayatkan hadits dari Ibnu Mas’ud bahwa Thiyarah itu perbuatan syirik, hanya kepada Allah lah manusia harus bertawakal. Syirik merupakan dosa yang bisa menghapuskan segala amal kebaikan Kamu selama ini.
4. Thiyarah Merupakan Perbuatan Syirik
Thiyarah bisa diartikan merasa bernasib sial atau meramal nasib buruk karena suara burung di malam hari, karena melihat burung, binatang lain atau apa saja. Sebagaimana penjelasan di atas, Thiyarah merupakan perbuatan syirik dan Allah bisa menghilangkannya dengan cara Kamu bertawakal kepadanya.
Lebih jauh dari itu, arti suara burung hantu di malam hari menurut Islam sama saja dengan cara berpikir orang Jahiliyah. Dimana orang-orang jahiliyah itu menganggap akan bernasib sial ketika ada burung hantu hinggap di atas rumahnya.
Jadi, setiap Muslim harus menolak berbagai mitos yang ada dan tidak benar ini mengenai suara burung hantu di malam hari. Semua yang terjadi di dunia sudah merupakan ketentuan yang Allah berikan.
Burung hantu memang menjadi burung dengan sosok yang menyeramkan dan mistis, meskipun tak sedikit orang yang memeliharanya. Burung hantu ternyata asyik juga ketika bisa dipelihara, dengan catatan memperhatikan karakter dari burung hantu itu sendiri.
Misalnya, burung hantu menjadi burung dengan tipikal tidak bisa dikurung dalam sangkar. Sebaiknya sediakan tempat yang cukup luas agar burung hantu bisa bebas bergerak dengan menyediakan bak mandi yang selalu bersih.
Burung hantu memiliki kebiasaan untuk membersihkan bulunya secara rutin agar tidak kotor dan ketika terbang sayapnya akan mengeluarkan suara. Jadi, kesimpulan yang bisa diperoleh dari arti suara burung hantu di malam hari menurut islam sama sekali tidak membenarkan mitos yang berkembang di masyarakat.
Baca lainnya : 5 MITOS PERKUTUT BUNYI PADA MALAM HARI